Saklar
Komponen yg fungsinya santral. Perlu memilih secara cermat
dan tepat karena di pakai bukan untuk setahun dua tahun dan biasanya
ditempatkan di area strategis.Jadi harus terlihat manis,
salah satu
komponen/peralatan dalam rumah yang nyaris tidak diganti sejak diinstal pertama
kali adalah saklar,


Saklar yang paling
sederhana terbuat dari dua batang logam yg menempel pada suatu rangkaian,di
mana rangkaian tersebut bisa di posisikan dalam keadaan sambung maupun putus [on-off]keadaan on-off inilah yang
berfungsi memutus dan menyambung arus listrik,sehingga sebuah titik lampu atau
peralatan lainya yg menggunakan saklar
dapat dinyala-matikan.
Fungsi utama saklar
dalam instalasi listrik adalah memutus arus listrik,selain itu ada fungsi lain
yang tak kalah penting yakni membuat ruangan tampil lebih elegan.
Hal ini karena saklar
umumnya di tempatkan pada lokasi-lokasi yang strategis terlihat dengan mudah
oleh sebab iu saklar harus dibuat
sedemikian indah selaras dengan corak dan gaya ruangan.
Dengan demikian ada 2 aspek yang harus di miliki oleh saklar;aman dan elegan faktor keamanan saklar akan tersangkut oleh dua factor yakni kualitas material dan
desain teknis,Sementara factor elegan di nilai berdasarkan rancangan desain
tampak luar dan material yang digunakan.dari sisi material kualitas logam yang di gunakan akan menentekukan seberapa
baik saklar tersebut bekerja.Bila terbuat dari sembarang logam yang hanya
menhantarkan listrik saklar akan
cepat rusak karena logam sebagai penghantar listrik tidak mendapat perlindungan
terhadap korosi dan lama kelamaan akan aus,
saklar-saklar yang
baik selalu menggunakan pelapis antikorosi karena benda ini di posisikan berada
di balik dinding yang berongga sehingga udara lembab akan membuatnya bereaksi
dengan logam.Belakangan selain logamnya harus bersifat anti korosi semua
produsen saklar terkemuka juga tidak
lagi menggunakan material-material berbahaya seperti timbal,krom,cadmium,atau
raksa karena logam-logam ini bersifat karsinogenik dan merusak lingkungan.Di
Negara-negara maju penggunaan material di atur dalam aturan ketat yang di sebut
RoHS [Restriction of the use of certain
hazardous substances]dan melarang semua peralatan mengandung logam-logam
berbahaya tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar